Usaha Apa Yang Cocok Di Desa Dan Menjanjikan Di masa Depan
IDE USAHA - Banyak orang bertanya dan berfikir tentang usaha apa yang cocok di desa. Di desa tidak seperti di perkotaan yang ramai orang dan banyak lapangan kerja karena banyak perusahaan yang berdiri disana. Tapi jangan berkecil hati banyak sekali kekurangan dan kelebihan bila tinggal dikota.
Yang jelas apabila dikota adalah rawan macet. Polusi udara sangat mengganggu. Apa -apa harus kita beli dari mulai Air, Listrik, sayuran, beras, bahan-bahan pokok yang kita makan sehari-hari. Belum kalau kita belum memiliki rumah sendiri alias kost. Bayar kost saja sudah mahl untuk perbulannya.
Apabila boleh memilih menurut saya hidup di desa lebih enak. Hidup bertetangga di desa sangat rukun antar warga sekitar. Sayuran tinggal petik di belakang rumah tidak usah beli. Beras tinggal memasak beras hasil panen sendiri. Air bila kita memakai pompa air tidak usah bayar tagihan air perbulan alias gratis.
Bila anda belum terlanjur hidup di kota sebaiknya anda tinggal saja di desa. Untuk usaha apa yang cocok untuk di desa sangat banyak sekali. Kali ini akan kita bahas ide usaha yang mungkin bisa kalian jalankan di desa kalian.
Selain indahnya pemandangan di desa, udara yang segar, tidak ada berisik suara kendaraan banyak juga usaha-usaha yang bisa kita jalankan di desa tempat kita tinggal. Banyak jenis usaha mulai dari bercocok tanam, berdagang di pasar, berternak unggas, kambing, sapi dan masih banyak lagi.
Untuk kalian yang hobi bertanam kamu bisa bercocok tanam di desa yang tanahnya sangat subur. Bagi kalian yang hobi bertenak bisa berternak bermacam-macam hewan peliharaan. Kali ini yuk kita bahas usaha apa yang cocok di desa tempat tinggal kita. Langusng saja yukk..
BEBERAPA CONTOH USAHA YANG COCOK DI DESA
Beternak Ayam Kampung
Ayam kampung adalah ayam yang paling lezat rasanya dibandingkan dengan ayam potong atau pun ayam joper ataupun ayam afkiran. Karena kelezatannya ayam kampung masih menjadi menu pilihan bagi para pecinta kuliner ayam.
Karena itulah ide usaha untuk berternak ayam kampung adalah salah satu pilihan bagi kamu untuk memulai usaha yang cocok di desa. Tapi umur ayam kampung agak lama dibandingkan dengan ayam potong. Dari segi harga ayam kampung lebih mahal.
Dalam perawatan dan pemeliharaan lebih mudah karena tidak perlu diberi pakan jadi, tidak perlu di vaksin dan kematian ayam pun relatif kecil.
Kandang yang diperlukan untuk memelihara ayam kampung tidak harus luas dan berbentuk panggung. Kandang lebih sederhana pakan pun seadanya bisa dengan makanan yang kita makan sehari- hari tidak habis maka bisa diberikan ke ayam peliharaan kita.
Dari berternak ayam kampung kamu bisa menjual ayam yang sudah besar dan juga bisa kamu menjual telor ayam kampungnya. Jadi kamu bisa memelihara ayam untuk konsumsi dan juga bisa untuk telor konsumsi.
Telor ayam kampung juga banyak peminatnya lo.. Biasanya para ibu-ibu yang memilki anak kecil pasti dipilihkan telor ayam kampung untuk asupan gizi karena lebih bergizi daripada telor ayam petelor.
Untuk memulai usaha ini kamu bisa membeli bibit anakan ayam kampung di pasar atau ditempat penetasan ayam. Biasanya banyak juga dijual di pasar hewan. Harga dari anakan ayam kampung murah saja antara 5 rb sampai dengan 10 rb.
Bila nanti sudah berumur sekitar 4 bulan bisa dijual denga harga 50rb per ekor. Kamu bisa memeliharanya di sekitar rumah kalian. Bila kamu punya halaman belakang rumah manfaatkan untuk memelihara ayam kampung untuk tambahan penghasilan sehari- hari.
Budidaya Lele
Budidaya lele di desa juga cocok untuk dicoba. Hanya untuk memulainya kita harus terlebih dahulu mempersiapkan kolam.
Saat ini untuk pem budidaya kecil- kecilan lele bisa menggunakan kolam terpal jadi agak mengurangi biaya untuk membuat kolam tembok atau kolam danau.
Kolam terpal memiliki dua macam yaitu kolam terpal berbentuk persegi atau kotak, dan ada juga yang berbentuk lingkaran atau tabung. Saya sarankan memakai kolam terpal yang berbentuk tabung kareana apa, karena perputaran air dalam kolam lebih bisa merata dibandingkan kolam terpal kotak.
Buatlah kolam dengan sirkulasi air yang baik agar ikan tetap merasa nyaman dengan kondisi air yang tetap bagus. Yang tidak boleh ketinggalan juga untuk membuat kolam terpal berbentuk lingkaran tabung disisi bawah buatlah mengerucut untuk pengurasan kotoran lele.
Untuk pembibitan kamu bisa bekerja sama atau membeli bibit lele yang masih kecil di tempat pembibitan lele. Atau kamu bisa juga memelihara indukan sendiri. Selain bisa untuk usaha bisa untuk dikonsumsi sendiri sebagai lauk pauk harian.
Budidaya Belut
Selain budidaya lele ide usaha yang cocok didesa adalah budidaya belut. Peminat masakan belut juga banyak. Diwarung warung tenda, rumah makan banyak juga yang menyediakan masakan belut.
Media untuk membudidayakan belut sebaiknya dikolam tanah, akan tetapi bila ditempat kamu tempatnya maka alternatifnya adalah bisa menggunakan drum.
Menanam padi
Beras adalah kebutuhan pokok bagi semua orang khusunya di Indonesia. Tanpa ada beras maka akan bingung untuk dimakan setiap hari.
Di desa adalah sentra untuk menanam padi. Luasnya lahan pertanian menjadikan ladang usaha di desa. Untuk menanam padi tidak harus memiliki lahan sendiri, akan tetapi bisa juga dengan cara menyewa lahan milik orang lain. Biasanya disewakan tahunan.
Padi dalam satu tahun bisa panen sebanyak tiga kali. Bila kamu menyewa tanah milik orang lain perhitungannya adalah begini, jadi yang panen satu kali untuk bayar sewa yang panen kedua dan ketiga adalah keuntungan bagi kamu.
Dengan bertani selain untuk penghasilan rutin juga untuk di makan sendiri, jadi tidak usah membeli beras untuk dimasak.
Menanam Sayuran dan Buah
Selian menanam padi ide usaha berikutnya adalah menanam sayur dan juga buah- buahan. Untuk menanam sayur berbeda jenis sayur berbeda pula tempat yang cocok untuk menanamnya.
Untuk menanam sayur kol, wortel, bawang prey, sawi maka harus ditanam di dataran tinggi dengan suhu yang sejuk. Bila ditanam di dataran rendah maka hasilnya akan buruk karena suhunya tidak cocok untuk menanam sayuran tersebut.
Untuk sayuran yang cocok ditanan di dataran rendah antara lain :
- Kacang panjang
- Terong
- Timun
- Bayam
- Buncis
- Cabai Besar
- Cabai Keriting
- Cabai rawit
- Daun bawang
- Daun seledri
- Daun singkong
- Gambas
- Jagung manis
- Jamur
- Jengkol
- Kangkung
- Kecambah
- Kecipir
- Labu Siam
- Seledri
- Serai
- Timun
- Tomat
untuk bisa mendapatkan hasil yang bagus bisa bercocok tanam dengan cara moderd yaitu hidroponik. Saat ini sedang ngetrend untuk bertani dengan lahan yang tidak luas atau bisa diskitar rumah saja.
Itulah beberapa contoh usaha yang cocok di desa dan menjajikan di masa depan yang bisa kalian coba lakukan. Tidak harus pergi ke kota untuk berbondong bondong mencari pekerjaan. Di desa saja lingkungannya lebih enak dengan pemandangan yang indah.
Belum ada Komentar untuk "Usaha Apa Yang Cocok Di Desa Dan Menjanjikan Di masa Depan"
Posting Komentar